Bulog Labuan Bajo Manggarai Barat, siap menyerap hasil panen jagung petani dengan harga 5.500 per kg dengan kadar air 15 persen.

Hal ini disampaikan Pimpinan Cabang (Pinca) Bulog Labuan Bajo, Karyudi, saat panen raya jagung,  yang dilanjutkan dengan  gerakan tutup tanam jagung perdana Musim Tanam (MT) 1 tahun 2024 2025, di Lembor pada lahan milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Bengkes Nai Desa Siru. Kec. Lembor, Kab. Manggarai Barat. (10/03/2025)

Serapan hasil panen sangat penting untuk menjaga kestabilan harga pangan petani, dan melindungi petani dari fluktuasi harga pascapanen yang tidak menentu. Ujar, Karyudi,  Pinca Bulog Labuan Bajo.

Sementara itu,  Ahmad Rudi. SP, Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab.  Manggarai Barat, mengapresiasi Bulog yang menyerap hasil jagung petani dengan harga yang bagus.

Ahmad Rudi, mendorong para petani yang tergabung dalam Gapoktan Bengkes Nai dan para petani lainya di Desa Siru untuk meningkatkan produktifitas dan memeperluas areal lahan tanam.

” Kekhawatiran petani jagung selama ini adalah siapa yang membeli hasil panen mereka nantinya. Petani merasa senang dan bangga, karena mereka mendengar langsung komitmen bulog untuk menyerap hasil panen dengan harga yang sangat bagus” Ujar Karinus Sumarno, Ketua Gapoktan Bengkes Nai Desa Siru.

Lebih lanjut, Karinus Sumarno menyampaikan, rata – rata hasil panen jagung di Gapoktan Bengkes Nai Desa Siru 4 – 7 ton per hektar.

Acara panen raya jagung <span;>yang dilanjutkan dengan  gerakan tutup tanam jagung perdana Musim Tanam (MT) 1 tahun 2024 2025, dihadiri oleh Kapolsek Lembor, Koramil 1612-06 Lembor, PPL Pendamping, Kepala Desa Siru, dan perwakilan PT. Sygenta.

Bagikan Berita