Oleh : Sumardi
Kepala Desa Siru | Manggarai Barat

Beberapa hari lalu, Kementrian Komunikasi dan Informatika, bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Manggarai Barat, menggelar Bimtek Master Plan Kota Cerdas (Smart City) di Labuan Bajo.

Saya, termasuk salah satu yang diundang dalam kegiatan tersebut. Sebagai Kepala Desa dan warga Manggarai Barat, saya mengapresiasi langkah yang diambil Pemda Manggarai Barat dalam menyusun Master Plan Smart City ini.

Perkembangan Teknologi Informasi, mendorong kita untuk terus bertransformasi, dan terus berinovasi mengikuti perkembangan dan tuntutan zaman.

Secara teori, konsep Kota Cerdas bisa diartikan suatu wilayah yang dalam proses pengembangan dan pengelolaanya menerapkan inovasi yang sustainable dengan memperhatikan keseimbangan antara ekonomi, sosial dan lingkungan.

Inovasi dan sustainable, merupakan dua kata kunci dari konsep Smart City. Inovasi yang dimaksud adalah munculnya gagasan – gagasan baru yang berbasis pengetahuan dan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.

Kita tidak hanya butuh inovasi, tetapi juga inovasi yang dibangun haruslah berkelanjutan yang bisa dirasakan oleh beberapa generasi mendatang.

Pertanyaan yang muncul kemudian adalah, bagaimana kesiapan kita dalam menyambut narasi Smart acity yang dibangun Edi Endi, Bupati Manggarai Barat ?

Bagaimana dengan, kesiapan SDM, kemampuan birokrasi, kesiapan infrastruktur TIK, kesiapan regulasi, kesiapan kelembagaan, kesiapan masyarakat, dan kesiapan anggaran ?

Hal – hal diatas menjadi pemantik diskusi dalam Bimtek yang diselenggarakan beberapa waktu lalu untuk dilakukan analisis SWOT.

Analisis SWOT ini menjadi penting, ia semacam instrumen pengetahuan dalam merumuskan konsep smart city di daerah super premium.

Saya teralalu optimis, narasi smart city ini akan menjadi narasi baru dalam membangun Manggaarai Barat di masa – masa yang akan datang dengan konsep digitalisasi kota.

Saya tentu berharap konsep Smart City ini akan terus bergelinding sampai di Desa dengan konsep digitalisasi desa menuju desa cerdas (smart village).

Bagikan Berita